- Euro mendapat dorongan kuat pada Senin (Selasa pagi WIB), setelah dana darurat Uni Eropa, EFSF, berhasil melelang 1,5 miliar euro obligasi 20 tahun.
Euro terdorong naik hingga 1,3237 dolar pada pukul 22.00 GMT (Selasa 05.00 WIB) dari 1,3175 dolar pada waktu yang sama Jumat, memperpanjang "rebound"-nya terhadap greenback untuk tiga sesi berturut-turut.
Euro juga naik terhadap yen, menjadi 110,37 yen dari 109,82 yen.
Dolar sedikit melemah terhadap mata uang Jepang, merosot ke 83,37 yen dari 83,43 yen.
Dolar diperdagangkan sedikit lebih tinggi terhadap euro untuk sebagian besar hari sampai lelang utang untuk Fasilitas Stabilitas Keuangan Eropa (EFSF) dilaksanakan.
Penjaminan emisi (underwriters) untuk penerbitan obligasi ini melaporkan, pesanan lebih dari tiga kali lipat dari apa yang akhirnya dijual.
Sebaliknya, tidak ada berita ekonomi sedikitpun untuk memicu pasar. Obligasi pemerintah AS juga terus meluncur, harganya mencapai tertinggi mereka sejak akhir Oktober.
"Untuk saat ini, tanpa katalis utama Eropa atau AS dalam kalender, kami perkirakan kurs euro-dolar akan tetap terbatas di kisaran antara 1,31 hingga 1,34 dolar," kata Kathy Lien dari GFT.
Dolar merosot ke 0,9110 franc Swiss dari 0,9154 franc.
Pound Inggris naik lebih tinggi, menjadi 1,5888 dolar dibandingkan 1,5823 dolar pada Jumat.
Euro terdorong naik hingga 1,3237 dolar pada pukul 22.00 GMT (Selasa 05.00 WIB) dari 1,3175 dolar pada waktu yang sama Jumat, memperpanjang "rebound"-nya terhadap greenback untuk tiga sesi berturut-turut.
Euro juga naik terhadap yen, menjadi 110,37 yen dari 109,82 yen.
Dolar sedikit melemah terhadap mata uang Jepang, merosot ke 83,37 yen dari 83,43 yen.
Dolar diperdagangkan sedikit lebih tinggi terhadap euro untuk sebagian besar hari sampai lelang utang untuk Fasilitas Stabilitas Keuangan Eropa (EFSF) dilaksanakan.
Penjaminan emisi (underwriters) untuk penerbitan obligasi ini melaporkan, pesanan lebih dari tiga kali lipat dari apa yang akhirnya dijual.
Sebaliknya, tidak ada berita ekonomi sedikitpun untuk memicu pasar. Obligasi pemerintah AS juga terus meluncur, harganya mencapai tertinggi mereka sejak akhir Oktober.
"Untuk saat ini, tanpa katalis utama Eropa atau AS dalam kalender, kami perkirakan kurs euro-dolar akan tetap terbatas di kisaran antara 1,31 hingga 1,34 dolar," kata Kathy Lien dari GFT.
Dolar merosot ke 0,9110 franc Swiss dari 0,9154 franc.
Pound Inggris naik lebih tinggi, menjadi 1,5888 dolar dibandingkan 1,5823 dolar pada Jumat.
Anda sedang membaca artikel tentang
Mata Uang Euro menguat
Dengan url
https://sangjuarabertahan.blogspot.com/2012/03/mata-uang-euro-menguat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Mata Uang Euro menguat
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar